8 Destinasi Wisata Terbaik Di Belitung Timur

Belitung adalah salah satu daerah di Indonesia yang memiliki pesona alam menakjubkan. Banyak sekali tempat wisata yang indah dan bisa membuatmu takjub melihatnya, salah satu nya di daerah Belitung Timur. Apa saja destinasi wisata Belitung Timur terbaik di sana? Simak yuk.

Sebagai warga Indonesia, sudah layaknya kita bangga pada negeri ini dan patut bersyukur atas pemberian Tuhan. Begitu kaya pesona alam yang kita miliki untuk kita jaga dan nikmati. Di negeri lain, belum tentu bisa menjumpai tempat yang sama bahkan lebih indah.

Salah satu negeri yang indah di Indonesia adalah negeri Laskar Pelangi atau Belitung. Di Belitung Timur terdapat beberapa destinasi wisata menarik bahkan bisa dibilang tempat yang hits. Di sini kamu bisa temui 9 destinasi wisata  terbaik di Belitung Timur. Inilah tempat yang harus kamu datangi:

1. Replika SD Muhammadiyah Laskar Pelangi

Siapa yang sudah nonton film Laskar Pelangi? Pasti ingat dengan tempat yang satu ini kan. Ya, SD Muhammadiyah Gantong. Salah satu sekolah yang digunakan sebagai lokasi syuting film tersebut. Film yang dirilis pada tahun 2008 karya Riri Riza ini mendapat sambutan yang luar biasa. Film yang telah ditonton jutaan orang ini mendapat kesan positif.

Film Laskar Pelangi merupakan adaptasi dari buku “Laskar Pelangi” karya Andrea Hirata. Hampir semua pemeran dalm film ini diperankan oleh penduduk local Belitung, sehingga menjadi lebih menyatu antara tempat syuting dan pemerannya.

Baca: Tips Traveling Saat Bulan Puasa Ramadhan

Replika SD Muhammadiyah Gantong menjadi salah satu destinasi wisata yang wajib dikunjung di Belting Timur. Sudah banyak wisatawan yang berkunjung ke tempat ini untuk berfoto. Saya pun tak ketinggalan berfoto disini.

Umumnya, di hari libur tempat ini sangat ramai pengunjung. Untuk masuk ke tempat ini sangatlah terjangkau, hanya membayar Rp. 3.000,- saja kamu sudah bisa masuk dan berfoto di replika SD Muhammadiyah Laskar Pelangi. Tapi jangan terlalu asyik dan lama-lama untuk foto di sini, karena masih ada spot menarik lainya.

2. Rumah Keong Belitung

Setelah explore replica SD Muhammadiyah Gantong, saatnya ke rumah keong Belitung. Lokasinya tak terlalu jauh dari replica SD Muhammadiyah Laskar Pelang, karena lokasinya di seberangan. Uniknya rumah-rumah ini terbuat dari anyaman rotan. Rotan tersebut dibuat lengkungan, sehingga mirip sebuah keong.

Rumah keong ini terletak di sebuah dermaga, namanya dermaga Kirana. Di sini, kamu bisa melihat pemandangan yang apik, ada danau dan perahu-perahu yang unik. Perahu tersebut berwarna-warni seperti warna merah, kuning, hijau, biru, dan putih. Air di danau tersebut sangat tenang, bahkan bisa menenangkan jiwa (refreshing alam). Tapi kamu dilarang berenang di sini ya, karena danau ini sangat dilindungi agar kehidupan di air tersebut tidak terganggu.

Baca :  Berani Traveling Antimainstream Di Belitung? Siapa Takut!

Kamu bisa bersantai-santai di sini sambil menikmati pemandangan danau dan beteduh di rumah keong. Untuk masuk ke lokasi ini, kamu hanya merogok kantong sebesar Rp. 5.000,- per orang. Dengan biaya seperti itu, kamu bisa berfoto sepuasnya merasakan seperti di dalam sebuang keong.

3. Museum Kata Andrea Hirata

Siapa yang tak kenal Andrea Hirata? Seorang penulis buku “Laskar Pelangi” yang mengisahkan tentang mirisnya fasilitas sekolah yang ada di Desa Gantong. Sekolah tersebut bisa dikatakan tak layak pakai, namun karena mempunyai mimpi besar akhirnya ada 10 anak yang bersekolan di sini dan 2 orang guru dan 1 orang kepala sekolah. Kisah tersebut berdasarkan pengalaman Andrea Hirata saat ia masih bersekolah dulu. Akhirnya jadilah karyanya menjadi sebuah novel dan film.

Setelah sukses membuat karya novel dan film Laskar Pelangi, ia pun mendirikan Kuseum Kata di kampong halamannya pada tahun 2010. Museum ini berisikan berbagai macam literatur, seperti literatur anak, film, music, seni, dan lainnya. Museum ini sangatlah menarik perhatian, karena bangunannya berhiaskan warna-warna cerah. Ditambah lagi, banyak sekali kata-kata yang menghiasi dindingnya.

Untuk masuk ke dalam museum, kamu hanya perlu mengeluarkan uang sebesar Rp. 50.000,- dan kamu juga akan mendapatkan sebuah buku karya Andrea Hirata atau CD Lagu OST film Laskar Pelangi. Liburan sambil belajar kata-kata, di sinilah tempatnya.

Bermimpilah, karena Tuhan akan memeluk mimpi-mimpi itu – Andrea Hirata

4. Kampoeng Ahok

kampoen ahok di belitung timur

Pasti kamu tahu kan atau pernah dengar dengan nama Basuki Tjahja Purnama, lebih sering disebut Ahok? Salah satu orang yang pernah menjabat sebagai kepala daerah yang sangat terkenal. Dengan gayanya yang bijaksana dan tegas bisa membuat perubahan yang baik untuk daerahnya. Eits, tapi saya tidak membahas detail beliau ya, tapi mencertiakan pengalaman saya ketika mengunjungi kampung halaman beliau.

Ahok dilahirkan di sebuah daerah Belitung Timur, lebih tepatnya di Manggar. Sejak Ahok menjadi terkenal, ada satu daerah di manggar di sebut “Kampoeng Ahok” dan sekarang menjadi salah satu ikon destinasi wisata Belitung Timur yang wajib dikunjungi.

Hal yang unik dari Kampoeng Ahok adalah rumah panggungnya. Disaat bentuk rumah daerah sudah tidak seperti dulu, namun di sini masih mempertahankan bentuk rumah panggungnya. Menurut saya, inilah yang perlu dilestarikan agar generasi kita nanti masih bisa merasakan rumah kakek-nenek moyangnya.

Baca :  Apa Uniknya Pantai Tanjung Pendam Belitung?

Untuk bisa masuk ke Kampoeng Ahok, kamu tidak dikenakan biaya sepeserpun alias gratis. Didalamnya kamu bisa melihat berbagai macam oleh-oleh khas Belitung. Ada sambal, baju, keripik, dan lainnya. Kamu bisa beli oleh-oleh khas Belitung di sini juga. Jadi sekalian explore Belitung Timur, sekalian beli oleh-oleh

5. Warung Kupi Manggar

Ada yang pernah mendengar kalimat berikut ini:

Kalau kite pergi ke Manggar

Jangan lupak singgah de pasar

Minum kupi sambil ngelakar

Mate ngantuk jadi seger

Itu bukanlah sebuah pantun, melainkan sebuah penggalan lirik dari lagu yang judulnya “Kupi Mnaggar” dan dinyanyikan oleh Sidik Belitong. Lagu tersebut sudah tak asing lagi bagi masyarakat Belitung, dan sebagai generasi muda, kita juga harus mengenalnya.

Masih nyambung dengan lagu tersebut, ternyata kalau kita pergi ke Belitung Timur belum lengkap rasanya jika tidak menyicipi yang namanya Kupi Manggar. Di sana ada yang namanya “Warung Kupi Manggar” yang sangat terkenal. Kamu bisa mampir dan menyicipi kopi khas Manggar yang sangat terkenal tersebut.

6. Vihara Dewi Kwan In

vihara dewi kwan im di belitung timur

Vihara merupakan tempat ibadah bagi umat Budha, dan kalau kamu ke Belitung Timur terdapat viahara terbesar dan tertua yaitu Vihara Dewi Kwan Im. Setiap hari, vihara ini banyak dikunjungi oleh orang-orang baik yang beribadah maupun yang berwisata.

Hal terunik yang ada di vihara ini yaitu patung Dewi Kwan Im yang sangat tinggi. Konon ceritanya, Dewi Kwan Im pernah bersembahyang di vihara ini. Itulah asal muasal vihara tersebut di beri nama vihara Dewi Kwan Im. Jika kamu pergi kesana, kamu seperti berada di film Sun go kong lho.

Ternyata vihara tersebut sudah berusia lebih dari 260 tahun lho. Untuk mencapai ke atas atau dekat dengan patung Dewi Kwan Im, kamu harus menaiki anak tangga yang berjumlah sekitar 86. Tidak terlalu capek kok untuk sampai keatas. Banyak kok orang yang sudah lanjut usia bisa sampai di atas, jangan sampai kalah sama mereka ya, hehehe.

Selain bisa berfoto di patung Dewi Kwan Im, kamu bisa melihat pemandangan alam yang begitu hijau. Karena persis di belakang vihara ini terdapat gunung yang menyuguhkan keasrian alamnya. Nama gunung tersebut adalah gunung Burung Mandi. Setelah puas berwisata di vihara ini, kamu bisa melanjutkan ke tempat berikutnya yaitu pantai Burung Mandi yang jaraknya tak begitu jauh.

7. Pantai Burung Mandi

pantai burung mandi di belitung timur

Bukan Belitung namanya jika pantainya tak dipenuhi oleh batuan granit. Tapi pantai satu ini benar-benar tak memiliki batuan granit lho, namanya pantai Burung Mandi. Tujuan pergi kesana bukanlah untuk mengintip burung yang sedang mandi lho, tapi memang namanya seperti itu.

Baca :  Ngeri! Pertama Kali Naik Gunung Sendirian

Asal muasal nama pantai tersebut karena konon dahulu kala pantai tersebut menjadi tempat mandi burung-burung. Tapi ada juga yang menyebutkan bahwa pantai tersebut sangat dekat dengan bukit gunung Burung Mandi. Makanya pantai tersebut dinamakan pantai Burung Mandi.

Lokasinya tak begitu jauh dari vihara Dewi Kwan Im lho, tapi ketika saya datang ke sana pas banget hujan turun. Jadilah saya tidak bisa bermain dan eksplor lebih lama lagi, sehingga. Hanya mampir sebentar dan kemudian melanjutkan perjalanan lagi untuk cari tempat menarik lagi. Dan akhirnya memutuskan untuk ke tempat yang jarang sekali dikunjungi banyak orang, karena tempatnya masih tersembunyi, namanya Open Pit Kik Karak.

8. Open Pit Kik Karak

open pit kik karak klapa kampit di belitung timur

Open Pit Kik Karak merupakan tempat hasil galian tambang timah yang ada di Belitung Timur. Tapi aktivitas penambangannya sudah berhenti sejak lama. Namun dari hasil penambangan tersebut membentuk sebuah danau yang sangat indah.

Tempat ini masih jarang dikunjungi oleh para wisatawan, karena tempatnya yang tersembunyi di sebuah bukit dengan nama Kik Karak yang berada di daerah Kelapa Kampit, Belitung Timur. Untuk mencapai ke sana memang tidak mudah, karena kamu harus tracking dengan rute yang cukup ekstrim.

Baca: Berani Traveling Antimainstream di Belitung?

Walaupun harus melewati rute yang tidak biasa, kamu akan mendapatkan suguhan alam yang begitu eksotis. Saya rasa, kamu tidak akan merasa rugi jika berhasil sampai di sana. Open Pit menyuguhkan keindahan berupa danau yang berwarna biru kehijauan, dan ditambah dikelilingi batuan berwarna merah sehingga menjadi pelengkap keindahan alam yang sesungguhnya.

Sayapun sangat tercengang ketika pertama kali bisa sampai dan melihat pemandangan Open Pit. Rasa syukur dan bangga bercampur menjadi satu untuk berterima kasih kepada Tuhan atas pemberian alam yang begitu indah ini di Indonesia. Tak ada kata-kata yang bisa saya ucapkan selain “WOW” dan “Alhamdulilah” ketika di sana.

Itulah keindahan alam Indonesia yang berada di Belitung, khususnya daerah Timur. Jika kamu pergi ke Belitung, sebaiknya kunjungi tempat-tempat eksotis seperti diatas, yaitu Replika SD Muhamadiyah Laskar Pelangi, rumah keong, museum kata Andrea Hirata, kampoeng Ahok, warung kupi Manggar, Vihara Dewi Kwan Im, pantai Burung Mandi, dan Open Pit. Syukur-syukur kamu bisa mengeksplor lebih banyak lagi destinasi wisata Belitung Timur, karena sepertinya masih banyak tempat tersembunyi lainnya yang belum tereksplor banyak orang, termasuk saya. – Budi Setiadi.