Budi Setiadi – Liburan kali ini saya coba mengeksplor salah satu yang ada di daerah Serang Banten. lebih tepatnya wisata bersejarah Bendungan Pamarayan. Bendungan ini terdapat dua tempat yaitu Bendungan Pamarayan Lama dan Baru. Simak yuk ada apa saja di sana.
Perjalanan menuju Pamarayan ini menggunakan motor dari Jakarta. Berangkat sekitar pukul 13.00 wib dan sampai sekitar pukul 16.30 wib. Tempat ini sangat ramai dikunjungi oleh banyak orang, lebih ramai lagi di waktu sore. Pemandangan sunset nya sungguh indah. Tak jarang ketika mengunjungi tempat ini, orang-orang berfoto ria untuk mengabadikan momennya. Dan tak sedikit orang menggunakan tempat ini untuk ajang berpacaran. Mungkin berasa pacaran di luar negeri kali ya. Lalu apa sih menariknya dari Bendungan Pamarayan Lama dan Baru?
Baca: Perlengkapan Yang Wajib Dibawa Saat Traveling
Bendungan Pamarayan Lama
Bendungan Pamarayan Lama merupakan salah satu bangunan peninggalan Belanda yang ada di Banten. Bendungan ini masih kokoh berdiri sampai sekarang. Bendungan yang memiliki 10 pintu ini terbuat dari baja dengan diapit oleh tiang-tiang berbentuk menara. Pintu tersebut bersebagai pengatur air.
Bendungan Pamarayan ini adalah bendungan terbesar pertama kali yang dibangun oleh pemerintah Hindia Belanda di Indonesia. Namun sejak tahun 1977, bendungan pamarayan lama ini tidak lagi dioperasikan karena beberapa faktor, terutama adanya kendala terhadap masalah teknis. Dikarenakan kondisi bangunan ini sudah cukup tua dan sudah rusak, akhirnya bendungan ini tak bisa dioperasikan. Selain itu, kondisi sungai mengalami pendangkalan dan debit air mengalami penurunan menjadi pertimbangan pemberhentian operasi bendungan. Dan akhirnya, dibangunlah bendungan yang baru yang dinamakan Bendungan Pamarayan Baru.
Bendungan Pamarayan Baru
Bendungan Pamarayan Baru merupakan bendungan pengganti dari bendungan lama. Bendungan ini selesai dibangun pada tahun 1997. Perbedaan bendungan baru ini terletak pada sistem operasinya, yang mana menggunakan teknologi modern yaitu sistem gerak. Pintu ini dioperasikan secara otomatis dengan tenaga listrik yang menggunakan daya sangat tinggi.
Baca: Mengintip Bidadari Di Pulau Peucang
Bedolan Pamarayan
Hal paling menarik dari Bendungan Pamarayan yaitu Bedolan. Istilah bedolan yaitu pembukaan pintu bendungan. Pintu bendungan tersebut dibuka hanya satu kali setahun. Biasanya, saat bedolan tiba, masyarakan berbondog-bondong datang ke Pamarayan untuk menyaksikan prosesnya. Selain itu, sebagian masyarakat bersiap-siap di sepanjang sungai Ciujung untuk menangkap ikan. saat bedolan tersebut, biasanya banyak sekali ikan yang terbawa arus sungai. Oleh karena itu, sebagian masyarakat yang tidak ke pamarayan, mereka menunggu di sepanjang sungai dengan membawa perlengkapan seperti jaring, serokan, dan lainnya.
Tapi one day trip kali ini, saya agak kesulitan untuk mengambil foto di Bendungan Pamarayan Baru, karena di area tersebut dipsang pagar tinggi. Sehingga saya tidak bisa mengambil foto dengan spot terbaik. Mungkin nanti saya minta ijin terlebih dahulu agar bisa masuk ke area bendungan. Tapi bersyukur saja bisa dapat foto di saat cuaca sedang cerah. Kamu tertarik mengunjungi Bendungan Pamarayan? Silahkan datang dan saksikan bagaimana kemegahan bendungan ini sendiri.